Isu Mutasi Pejabat Sabulussalam Mencuat, LSM Noorwangsanegara Aceh akan Layangkan Rekomendasi

Pengurus LSM Noorwangsanegara Provinsi Aceh. (Foto: Dok Pribadi)

SABULUSSALAM (INDONESIAKINI.id) – Derasnya kritik jarang diiringi solusi dari sejumlah pihak kepada Wali Kota Sabulussalam diperkirakan sedikit banyaknya sudah mempengaruhi pola pikir masyarakat, sehingga melahirkan asumsi seakan kinerja Wali Kota H Affan Alfian Bintang SE buruk dan gagal.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPD LSM Noorwangsanegara Provinsi Aceh, Sabirin Siahaan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/4/2023).

“Terpantau oleh kami dari sejumlah persoalan yang dikritik oleh publik, diantaranya tentang PLTA, Plasma, Honor, Perangkat Desa, Aset Provinsi di Pemko, angka devisit APBK, Silfa temuan audit BPK atas belanja SKPK, kemelut pengelolaan anggaran dana desa (ADD) dan lainnya hampir tidak pernah ada hentinya vital dan menjadi perbincangan di grup publik (WhatsApp, Facebook dan YouTube) bahkan merambah ke warung tongkrongan menjadi obrolan,” sebutnya.

Dia menerangkan, bahwa ada perdebatan dalam obrolan dan komentar di grup Media Sosial (Medsos). Meski kritik atas kinerja tidak dapat dihindari, namun tidak ada salahnya Walikota dan Wakil Walikota Subulussalam mengevaluasi kinerja pimpinan terkait baik kepala SKPK, Camat, Kabid, Kasi, bahkan Kepala Sekolah boleh jadi ada yang berkinerja buruk dan sesuai dengan apa yang dikritik oleh masyarakat itu.

“Walikota jangan ragu untuk mengevaluasi dan mengganti meski pejabat yang bersangkutan baru dilantik beberapa bulan. Ini penting, berkaitan dengan nama baik Walikota sebagai kepala daerah dan demi Warga Subulussalam. Meski sudah dekat akhir masa jabatan namun belum terlambat untuk membenahi. Dengan demikian bila Asumsi yang sudah baik selama ini menjadi lebih baik, maka akan memudahkan bila ada keinginan melanjutkan di periode ke-2,” tuturnya.

Di sisi lain, kata dia, perhatikan pula, dari sejumlah kepala SKPK hanya H Sairun S.Ag M.Si, Abdul Saman Sinaga SH, Ir Alhaddin, dan Badalsyah yang getol meluruskan bila ada asumsi-asumsi miring kepada Walikota dan Pemko Subulussalam di grup Medsos maupun di warung-warung tongkrongan.

Dia menambahkan, kritik dan mendengarkan kritikan itu penting, namun jauh lebih penting bila adanya kerja sama yang baik antara pengkeritik diikuti solusi dengan yang dikeritik juga antara pimpinan dengan bawahan. Walikota tidak mungkin bisa bekerja sendirian, karenanya perlu kesungguh-sungguhan para bawahannya melaksanakan kinerja di Instansi mereka masing-masing sebaik mungkin untuk mewujudkan Visi Misi pimpinannya.

“Karenanya, kami atas nama DPD LSM Noorwangsanegara akan melayangkan surat rekomendasi kinerja sejumlah SKPK, Camat, Kabid, Kasi, dan Kepala Sekolah atas pantauan kami baik yang bersumber dari laporan masyarakat maupun bersumber dari investigasi kami di lapangan kepada Walikota Subulussalam, mana pejabat yang layak dipertahankan dan yang layak dievaluasi atau bahkan diganti, termasuk Kepala SMA sederajat kepada Kacabdinwil Subulussalam-Singki dan Kadisdik Aceh,” tukasnya.

Reporter: Raja kombih