Wisuda UNAIR: Rektor Tekankan Pentingnya Semangat Belajar dan Optimisme Masa Depan

SURABAYA | Dalam Wisuda ke-243, Rektor Universitas Airlangga (UNAIR), Prof. Dr. Mohammad Nasih SE MT Ak, secara resmi mewisuda 1.116 lulusan dari program doktor, magister, sarjana, dan vokasi di Airlangga Convention Center (ACC), Kampus MERR-C.

Dalam sambutannya, Prof. Nasih menekankan pentingnya rasa bangga yang harus dimiliki oleh setiap wisudawan. Ia mengingatkan bahwa menyelesaikan perkuliahan adalah pencapaian besar yang patut dihargai oleh setiap lulusan.

“Tidak semua orang memiliki kesempatan untuk berkuliah. Ini adalah sebuah kesempatan berharga yang harus dimanfaatkan dengan rasa bangga,” ujarnya.

Awal Perjalanan Baru

Prof. Nasih juga menyampaikan bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal langkah menuju kehidupan yang sebenarnya.

“Wisuda ini adalah awal dari perjalanan yang lebih besar. Anda tidak hanya membawa ijazah, tapi juga ilmu dan keahlian yang telah diperoleh selama di UNAIR,” jelasnya. Dengan bekal tersebut, Prof. Nasih yakin bahwa para lulusan UNAIR akan mampu menghadapi tantangan di era modern.

“UNAIR percaya bahwa setelah lulus, Anda akan mendapatkan lebih banyak kesempatan untuk belajar. Oleh karena itu, manfaatkanlah kesempatan tersebut sebaik mungkin,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya semangat belajar yang tidak boleh berhenti, bahkan setelah meninggalkan bangku kuliah.

Guru besar FEB ini juga mengimbau para lulusan untuk siap bersaing dan memiliki kemampuan yang relevan di era digital dan globalisasi. Menurutnya, optimisme mencerminkan keyakinan bahwa lulusan UNAIR siap menjadi agen perubahan yang inovatif.

“Saya yakin ilmu yang telah diberikan selama di UNAIR akan berguna bagi Anda untuk terus belajar dan berinovasi di masa depan,” katanya.

Optimis pada Masa Depan

Prof. Nasih mengajak para wisudawan untuk tetap optimis dalam menatap masa depan. Ia memaparkan bahwa saat ini peringkat UNAIR di kancah internasional terus menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Tahun ini, UNAIR naik ke peringkat 308 dunia, dari sebelumnya di posisi 345. Capaian ini mengokohkan posisi UNAIR sebagai universitas terbaik keempat di Indonesia.

“Pemeringkatan ini menjadi bukti bahwa UNAIR semakin diperhitungkan di kancah internasional. Capaian ini juga tidak terlepas dari banyak pengorbanan dan kerja sama sivitas akademika, sehingga kami berharap lulusan UNAIR juga dapat dipertimbangkan di dunia kerja dan profesional,” tuturnya.

Di akhir, ia berharap agar para wisudawan selalu membawa semangat UNAIR dalam setiap langkah mereka di masa depan, serta terus menjaga nama baik almamater tercinta.

 

(nugi)