Surabaya – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur turut hadir meramaikan ajang pameran otomotif terbesar Gaikido Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung selama 28 Agustus – 1 September 2024 di Grand City Surabaya.
General Manager PLN UID Jatim, Agus Kuswardoyo menjelaskan, kehadiran PLN dalam pameran otomotif tahunan ini salah satunya bertujuan untuk turut mendorong masyarakat dalam mengurangi emisi karbon dari kendaraan melalui penggunaan kendaraan listrik.
“Kami melihat industri otomotif ke depan akan terus berkembang ke arah kendaraan lsitrik yang memberikan banyak manfaat. Selain hemat dan bebas polusi, penggunaan kendaraan listrik akan mendukung pengurangan emisi karbon,” jelasnya, Rabu (28/8/2024).
Agus memaparkan, selama gelaran pameran otomotif itu, PLN menyiapkan sejumlah program khusus bagi pengunjung. Di antaranya seperti promo pasang baru _home charging_ bagi pemilik mobil listrik dengan biaya pasang baru 1 fasa daya 7.700 VA seharga Rp850.000, dan 3 fasa daya 13.200 VA dengan biaya Rp3,5 juta.
Selain itu, disediakan juga promo tambah daya _home charging_ untuk pelanggan 1 fasa maksimal daya 11.000 VA dengan biaya hanya Rp150.000, dan pelanggan 3 fasa maksimal daya 16.500 VA dengan biaya Rp450.000.
Terakhir, ada promo bertajuk tambah daya Belanja Nyaman Listrik Aman yakni dengan pembelian barang elektronik di marketplace PLN minimal Rp100.000 akan mendapatkan diskon tambah daya senilai Rp500.000 hingga Rp2 juta.
“Kehadiran PLN di GIIAS Surabaya kali ini memang tidak ada target khusus. Namun dalam kegiatan ini kami ingin menambah _awareness_ masyarakat tentang penggunaan kendaraan listrik, dan mengajak masyarakat merasakan kemudahan akses layanan kelistrikan dengan aktif bertransaksi di PLN Mobile,” imbuh Agus.
Agus menambahkan, selama gelaran GIIAS Surabaya ini PLN juga memastikan untuk menjaga keandalan dari pasokan listrik yang disiapkan PLN sehingga kegiatan pameran dapat berlangsung dengan lancar.
PLN UID Jatim mencatat, hingga saat ini jumlah pelanggan _home charging_ di Jawa Timur telah mencapai 776 pelanggan, dengan rerata pemakaian listrik sebesar 2.888,70 kWh sedangkan pelanggan pengguna PLN Mobile di Jatim sudah mencapai 13.635.329 pelanggan.
