SURABAYA | Program unggulan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kemenkeu Mengajar 9, kembali hadir dengan misi membangun generasi muda yang cerdas dan berwawasan kebangsaan. Tahun ini, program tersebut diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Surabaya, yang melibatkan 135 relawan dari berbagai instansi Kemenkeu.
Bertempat di delapan sekolah kolaborator, KM 9 Surabaya berhasil menginspirasi lebih dari 1.400 siswa. Relawan, termasuk Kepala perwakilan Kemenkeu Jawa Timur, turut aktif memberikan materi terkait peran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), profesi di Kemenkeu, serta nilai-nilai kebangsaan, kebersihan, dan gotong royong. Dengan tema “Peran APBN dalam Mewujudkan Kecerdasan, Kesehatan, dan Kesejahteraan,” program ini memberi wawasan baru kepada siswa dari berbagai latar belakang.
Prima Utama, Koordinator Daerah KM 9 Surabaya, berharap kegiatan ini memotivasi siswa untuk memahami pentingnya keuangan negara dan turut berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Sementara itu, Rudy Hery Kurniawan, Kepala Kantor Bea dan Cukai Sidoarjo, mengingatkan pentingnya pendidikan sebagai fondasi masa depan bangsa.
Delapan sekolah yang berpartisipasi dalam KM 9 Surabaya di antaranya SD Muhammadiyah 4 Pucang, SMA Trimurti, dan SDN Kendangsari 1/276.
Kolaborasi dengan Dinas Pendidikan Surabaya turut mendukung suksesnya pelaksanaan kegiatan ini, yang diwarnai dengan berbagai penampilan seni, flashmob, dan atraksi Tim Anjing Pelacak Bea Cukai.
Memasuki tahun ke-9, Kemenkeu Mengajar yang kini di bawah naungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) diikuti oleh 8.333 relawan di seluruh Indonesia, menjangkau total 327 sekolah. Dengan semboyan “Sehari Mengajar, Selamanya Bangga,” program ini diharapkan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi generasi muda di seluruh pelosok negeri.
