SURABAYA – Generasi Z kini menjadi pendorong utama perkembangan tren pastry dan dessert menjelang 2026. Kelompok usia muda ini dinilai memiliki pengaruh besar dalam menentukan karakter tampilan hingga cita rasa kue yang beredar di pasaran.
Chef JW Marriott Surabaya, Gabriela Edijanto, menyebut Gen Z cenderung memilih kue yang tidak hanya enak, tetapi juga unik, estetik, dan cocok untuk kebutuhan konten media sosial. Meski begitu, aspek rasa tetap menjadi pertimbangan utama.
“Pastry masih sangat dipengaruhi Gen Z. Tampilan itu penting, tapi rasa tetap nomor satu. Mereka suka yang lucu, unik, beda dari yang lain, dan tidak terlalu manis,” ujar Chef Gabriela, (05/12/25) Jum’at.
Memasuki 2025, dua rasa matcha dan pistachio diprediksi tetap mendominasi dunia dessert. Dua varian ini dianggap memiliki karakter yang kuat, warna yang cantik, serta fleksibel digunakan untuk kue, minuman, hingga es krim.
Chef Gabriela memastikan tren ini tidak akan meredup dalam waktu dekat.
“Selain cokelat yang selalu punya penggemar setia, matcha sepertinya masih akan sangat disukai penyuka kue,” jelasnya.
Popularitas matcha dan pistachio juga didorong oleh estetika visualnya yang menarik, sehingga banyak tampil di media sosial dan menjadi menu favorit di berbagai kafe.
Memasuki 2026, tren yang diperkirakan semakin kuat adalah meningkatnya permintaan terhadap kue rendah gula. Kesadaran generasi muda akan kesehatan menjadi faktor utama.
“Cake rendah gula sekarang makin banyak dicari. Anak zaman sekarang mempertimbangkan kesehatan,” tambahnya.
Namun, rendah gula bukan berarti mengorbankan rasa. Bahkan, penggunaan bahan-bahan alami seperti pewarna dari buah dan gula dalam takaran wajar diprediksi semakin populer.
Selain lebih sehat, selera masyarakat mulai bergeser dari dessert yang terlalu manis ke rasa-rasa yang lebih light, refreshing, dan berkarakter. Rasa asin, pahit, dan asam diperkirakan makin eksploratif pada produk kue modern.
“Sekarang sukanya yang ringan dan menyegarkan. Rasa asin, pahit, dan asam makin banyak dieksplorasi oleh pastry chef,” pungkas Chef Gabby.
Dengan perubahan gaya hidup dan preferensi Gen Z yang dinamis, industri pastry diprediksi terus berkembang dengan tampilan yang lebih kreatif, rasa seimbang, serta inovasi bahan yang lebih ramah kesehatan sepanjang 2026.






