Fashion Beyond Trends, BFF 2025 Bukti Batik Tak Lekang Waktu

SURABAYA – Ajang mode terbesar di Jawa Timur kembali hadir. Batik Fashion Fair (BFF) 2025 resmi dibuka di Grand City Surabaya, berlangsung selama lima hari, mulai 12 hingga 16 November 2025.

Dengan mengusung tema “Fashion Beyond Trends”, pameran ini bukan sekadar wadah promosi produk batik, melainkan ruang kreatif yang memadukan budaya, gaya hidup, dan inovasi.

Ketua Dekranasda Jawa Timur Arumi Bachsin mengapresiasi semangat para pengrajin dan pelaku UMKM yang terus menjaga eksistensi batik di tengah arus tren global.

“Acara ini selalu dinanti setiap tahun. Batik Fashion Fair tidak hanya pameran, tapi juga wadah edukasi dan kolaborasi antar-daerah,” ujarnya.

Lebih dari 150 pelaku usaha ambil bagian, menampilkan karya dari berbagai daerah di Jawa Timur hingga luar provinsi. Ragam produk yang dipamerkan mulai dari batik, tenun, kebaya, hijab, perhiasan, hingga busana siap pakai.

Direktur Utama PT Dayapromo Mitra Tama, Dadan M. Kushendarman, menyebut BFF 2025 menjadi momentum bagi industri mode lokal untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Kami ingin masyarakat melihat batik bukan sekadar pakaian tradisional, tetapi bagian dari gaya hidup modern,” katanya.

Selain pameran dagang, pengunjung juga disuguhkan berbagai agenda menarik seperti fashion show tematik, workshop digitalisasi UMKM, talkshow industri kreatif, dan kompetisi konten Reels berhadiah jutaan rupiah.

Melalui penyelenggaraan BFF ke-9 ini, Jawa Timur menegaskan perannya sebagai pusat kreativitas batik nasional, serta membuka peluang ekonomi baru bagi pelaku UMKM dan industri fashion berbasis budaya.