BANGKA (INDONESIAKINI) Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (Basri) resmi ditutup Jum’at 27/09/2024 siang. Kepala staff kepresidenan Jend (Purn) Moeldoko yang merupakan Pembina Utama Basri hadir menutup kegiatan tersebut.
Rakornas yang berlangsung dari Rabu hingga Jum’at (25-27/09/2024) yang mengambil tempat di Hotel Ciputra, Grogol, Jakarta Barat berakhir dengan beberapa point kesepakan penting diantaranya konsentrasi Basri menggarap Liga Desa Tahun 2025 dan dibentuknya Ronaldinho Camp untuk bibit unggul sepak bola nasional.
Menurut Gunawan atau kesehariannya di panggil bang Jujuk dalam keterangannya kepada indonesiakini, dalam penutupan Moeldoko mengusulkan agar Basri membentuk Managemen Talenta Nasional (MTN) untuk bidang riset dan scient untuk membentuk sepak bola yang maju.
MTN itu nantinya akan berkolaborasi dengan Badan Riset Nasional (BRIN) Kemenpora dan Kemendikbud sehingga hasilnya maksimal untuk prestasi sepak bola lebih baik.
Moeldoko juga mengusulkan agar diadakan lomba menciptakan Mars Basri. Moeldoko juga menyiapkan uang pribadi untuk hadiah Rp. 10 juta bagi pemenang.
Ketua Umum Basri, Edy Sofyan mengatakan bahwa dalam jangka panjang Basri akan membuat Ronaldinho Football Camp bekerja sama dengan Mega bintang Brazil tersebut untuk ciptakan pemain hebat.
Untuk itu Edy Sofyan terus melakukan komunikasi dengan Pemerintah Pusat melalu Kemendes, Kemendikbud, Kemenpora juga terutama dengan PSSI, sebab niat utama Basri adalah untuk membantu otoritas sepak bola nasional tersebut.
Basri juga menggandeng PT. Gelora Kreasi Maju untuk penyediaan
apparel dan perlengkapan lain untuk semua kru Basri di seluruh Indonesia.
Menurut bang Jujuk, rakornas kali ini membahas masalah seperti pembinaan anak usia dini, liga desa, pemantauan atlit sepak bola sampai ke pelosok negeri.
“Basri akan terus berkembang di Babel. Kami akan komunikasi intensif dengan Asprov PSSI Babel untuk kegiatan -kegiatan sepak bola di Babel. Program. Dari Basri Pusat akan kita teruskan dan laksanakan demi sepak bola tercinta,” terang bang jujuk.
“Mohon doa dan restu serta dukungan suruh masyarakat Babel, semoga apa yg di cita citakan Basri bisa terwujud. Kita akan gandeng semua elemen masyarakat dan stake holder yang ada,” seloroh bang jujuk mengakhiri keterangnnya.
