LABURA – Kehebohan terjadi di SPBU 14.214.234 Aek Kanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumut, Senin malam (30/12/2024) sekitar pukul 20.30 WIB.
Kejadian tersebut disebabkan oleh dugaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang tercampur air dan sempat terjual kepada pengendara sepeda motor dan mobil.
Pantauan wartawan di lokasi kejadian menunjukkan beberapa kendaraan roda dua dan empat mogok setelah mengisi BBM jenis Pertalite yang diduga tercampur air.
Kendaraan-kendaraan tersebut terlihat terparkir di sekitar SPBU, menimbulkan keributan di kalangan petugas SPBU.
Para pengendara yang kendaraannya mogok pun menuntut pihak manajemen SPBU untuk mengganti kerugian mereka.
Salah seorang pengendara sepeda motor yang mengalami kerusakan setelah mengisi BBM di SPBU tersebut mengungkapkan bahwa ia merasa dirugikan karena kendaraannya rusak akibat BBM yang diduga bercampur air.
“Perjalanan saya menuju kampung halaman (Lima Puluh) jadi terkendala. Saya berharap pihak SPBU segera mengambil tindakan penyelesaian untuk kami,” ujarnya penuh harap.
“Niat saya pulang kampung untuk berkumpul dengan keluarga dalam suasana Tahun Baru, tapi gara-gara kejadian ini, kendaraan saya rusak,” katanya dengan nada kesal.
Namun, hingga berita ini ditulis, pihak manajemen SPBU belum memberikan keterangan terkait tuntutan tersebut. (UH)