Banjir di Jateng Sebabkan Keterlambatan Kereta, KAI Daop 8 Surabaya Ambil Langkah Tanggung Jawab

SURABAYA | Perjalanan kereta api di wilayah Daop 8 Surabaya terganggu akibat banjir yang melanda Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Hingga Rabu (22/1/2025), delapan perjalanan kereta mengalami keterlambatan kedatangan akibat gangguan operasional di wilayah Daop 4 Semarang.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengungkapkan, keterlambatan disebabkan oleh pengalihan pola operasi akibat rintang jalan. “Setidaknya sudah 6 perjalanan KA mengalami keterlambatan kedatangan,” ujar Luqman, Rabu (22/1/2025).

Berikut daftar kereta yang mengalami keterlambatan:

1. KA 220 Kertajaya (Pasarsenen – Surabaya Pasarturi): 98 menit.

2. KA 108 Jayabaya (Pasarsenen – Malang): 92 menit.

3. KA 64 Sembrani (Gambir – Pasarturi): 82 menit.

4. KA 4 Argo Bromo Anggrek (Gambir – Surabaya Pasarturi): 65 menit.

5. KA 78 Pandalungan (Gambir – Surabaya – Jember): 107 menit.

6. KA 126 Harina (Bandung – Surabaya Pasarturi): 102 menit.

7. KA 130 Gumarang (Pasarsenen – Surabaya Pasarturi): 102 menit.

8. KA 216 Majapahit (Pasarsenen – Malang): 90 menit.

Sebagai bentuk tanggung jawab, KAI Daop 8 Surabaya menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak. “Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” ujar Luqman.

Selain itu, KAI memberikan kompensasi berupa service recovery kepada penumpang sesuai Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Langkah ini diharapkan dapat sedikit meringankan ketidaknyamanan para pelanggan selama perjalanan.