KETAPANG – Ketua DPRD Ketapang, Achmad Sholeh, menghadiri acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Aula Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Acara ini dihadiri oleh Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes.; Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Aloysius; jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalimantan Barat; para Ketua DPRD Kabupaten/Kota, serta para Bupati dan Wali Kota se-Kalimantan Barat. Selain itu, turut hadir juga pimpinan instansi vertikal kementerian dan lembaga di provinsi ini, Rektor Universitas Tanjungpura, Pimpinan Bank Indonesia, Pimpinan BUMN, serta Direktur Utama PT BPD Kalbar.
Serah terima jabatan ini dilaksanakan sehubungan dengan pergantian kepemimpinan di BPK Perwakilan Kalimantan Barat. Sri Haryati resmi ditetapkan sebagai Kepala Perwakilan BPK Kalimantan Barat yang baru, menggantikan Winner Franky Halomoan Manalu.
Dalam sambutannya, Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara VI, Pius Lustrilanang, menegaskan bahwa mutasi dan rotasi di lingkungan BPK merupakan bagian dari kebijakan strategis untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara.
Lebih lanjut, Pius Lustrilanang menyampaikan, “BPK memiliki peran penting dalam memastikan pengelolaan keuangan daerah berjalan sesuai dengan prinsip efektivitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas.”
Dalam empat tahun terakhir, hasil pemeriksaan BPK menunjukkan bahwa seluruh pemerintah daerah di Kalimantan Barat berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2022 dan 2023. Namun, ia mengingatkan bahwa opini WTP bukanlah tujuan akhir, melainkan langkah awal menuju tata kelola keuangan yang lebih baik, yang pada gilirannya berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, Pius menyampaikan bahwa BPK terus berupaya meningkatkan kualitas pemeriksaan keuangan daerah. Berdasarkan pemantauan Semester II Tahun 2024, tingkat penyelesaian tindak lanjut rekomendasi hasil pemeriksaan BPK mencapai 77,09% dari total rekomendasi yang diberikan. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan DPRD dalam menindaklanjuti rekomendasi BPK guna meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan daerah.
Di akhir acara, Pius Lustrilanang menyampaikan apresiasi kepada Winner Franky Halomoan Manalu atas dedikasi dan kerja kerasnya selama menjabat sebagai Kepala Perwakilan BPK Kalimantan Barat. Ia juga mengungkapkan harapannya agar Sri Haryati dapat memperkuat peran BPK di Kalimantan Barat serta terus membangun komunikasi dan kerja sama yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan.
Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama sebagai bentuk dukungan kepada pejabat baru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Diharapkan, dengan kepemimpinan yang baru, BPK Perwakilan Kalimantan Barat akan semakin berkontribusi dalam meningkatkan tata kelola keuangan yang lebih transparan dan akuntabel.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Ketapang, Achmad Sholeh, menyampaikan ucapan selamat kepada Kepala BPK Kalbar yang baru, Sri Haryati.
“Saya mengucapkan selamat kepada Kepala BPK Kalbar yang baru. Selamat dan sukses atas pelantikan Sri Haryati sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat,” ucapnya.
“Terima kasih atas dedikasi serta pengabdian Bapak Winner Franky Halomoan Manalu sebagai Kepala BPK Perwakilan Kalbar. Selamat mengemban tugas dan amanah yang baru sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan. Semoga dapat menjalankan tugas dengan penuh integritas dalam mengawasi pengelolaan keuangan daerah,” tutup Achmad Sholeh.
Pewarta: Sukardi
