Kalapas Ketapang Koordinasi dengan PWKI untuk Penguatan Pembinaan Rohani Warga Binaan

KETAPANG – Dalam upaya meningkatkan pembinaan rohani bagi warga binaan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ketapang mengadakan koordinasi dengan Persekutuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Ketapang pada Minggu (16/03/2025).

Pertemuan ini bertujuan untuk membahas jadwal ibadah di Gereja Oikumene Lapas Ketapang serta memperkuat sinergi antara Lapas dan komunitas keagamaan dalam memberikan pendampingan spiritual bagi warga binaan.

Dalam diskusi yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan, Kepala Lapas Ketapang, Jonson Manurung, menegaskan bahwa kegiatan ibadah memiliki peran penting dalam pembinaan moral dan spiritual warga binaan.

“Kami berkomitmen untuk memberikan hak beribadah bagi seluruh warga binaan sesuai dengan keyakinannya. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi dukungan PWKI dalam memberikan pendampingan rohani di Lapas Ketapang,” ujar Jonson Manurung.

Dengan adanya koordinasi ini, diharapkan ibadah di Gereja Oikumene Lapas Ketapang dapat berjalan lebih terstruktur dan konsisten, sehingga membawa dampak positif bagi warga binaan dalam menjalani proses pembinaan.

Sinergi antara Lapas Ketapang dan PWKI diharapkan terus berlanjut guna menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih humanis dan berorientasi pada pembinaan karakter.

(Sukardi)