KETAPANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ketapang 2025-2029 dan Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Harisson menegaskan bahwa Musrenbang RKPD Kabupaten Ketapang Tahun 2025 merupakan tahapan penting dalam penyusunan RKPD Kabupaten Ketapang Tahun 2026, yang akan menjadi tahun pertama pelaksanaan RPJMD Kabupaten Ketapang 2025-2029.
“Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk menyelaraskan pembangunan pusat dan daerah. Oleh karena itu, program prioritas yang menjadi quick wins selama periode kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran harus didukung secara optimal,” ujar Harisson dalam acara yang digelar pada Selasa (25/03/2025).
Ia menjelaskan bahwa dukungan tersebut dapat diwujudkan melalui berbagai program strategis, seperti penyediaan makanan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, peningkatan produktivitas lahan pertanian, pembangunan sekolah unggulan, peningkatan bantuan sosial, serta penyediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Saya berharap seluruh pemerintah kabupaten/kota di Kalimantan Barat dapat menyusun program dan kegiatan yang sejalan dengan visi pembangunan jangka menengah, langkah strategis jangka panjang, serta prioritas pembangunan nasional,” tambah Harisson.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya penyelarasan pembangunan antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota dalam menyusun perencanaan pembangunan tahun 2026.
“Pemerintah Kabupaten Ketapang diharapkan dapat memperhatikan tema dan fokus pembangunan, serta tujuan dan sasaran pembangunan tahun 2026, baik yang tertuang dalam rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2026 maupun rancangan RKPD Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2026,” pungkasnya.
(Sukardi)
