Calon Jemaah Haji Ketapang Akan Diberangkatkan Senin 26 Mei 2025

KETAPANG – Calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, akan diberangkatkan menuju Pontianak pada Senin, 26 Mei 2025. Keberangkatan ini sesuai jadwal yang telah ditetapkan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ketapang.

“CJH akan diberangkatkan ke Pontianak melalui empat kali penerbangan,” ujar Kepala Kantor Kemenag Ketapang, Syarifendi, saat memberikan pembekalan pada kegiatan bimbingan manasik haji tingkat kabupaten, Selasa (30/4/2025), di Aula Kantor Kemenag Ketapang.

Syarifendi menjelaskan, keesokan harinya, Selasa, 27 Mei 2025, jemaah akan melanjutkan perjalanan ke Embarkasi Batam dalam dua gelombang penerbangan. Selanjutnya, pada Rabu, 28 Mei 2025, mereka dijadwalkan terbang menuju Jeddah, Arab Saudi.

“Seluruh jemaah akan berangkat dari Bandara Rahadi Oesman Ketapang. Walaupun ada jemaah yang berasal dari kecamatan yang dekat dengan Pontianak, demi kelancaran, ketertiban, dan kebersamaan, semua tetap diberangkatkan dari Ketapang,” kata Syarifendi.

Penerbangan ke Batam akan dilakukan dalam dua jadwal, yakni pukul 11.00 WIB khusus CJH Ketapang, dan pukul 16.00 WIB yang bergabung dengan CJH dari Kabupaten Sintang dan Sekadau.

Setibanya di Pontianak, seluruh jemaah akan menginap di Asrama Haji Pontianak yang telah selesai dibangun dan disiapkan oleh panitia.

Syarifendi memastikan bahwa dokumen administratif, termasuk visa, telah selesai diproses. Namun, hingga kini, jemaah masih menunggu penetapan besaran biaya lokal oleh Gubernur Kalimantan Barat.

Ia pun mengingatkan jemaah untuk menjaga kesehatan menjelang keberangkatan serta menjaga kekompakan, termasuk dalam hal pembagian kamar selama di Tanah Suci.

“Pembagian kamar kadang menjadi persoalan. Hendaknya saling pengertian dan mengalah. Sebaiknya jemaah dan pendampingnya ditempatkan dalam kamar yang berdekatan untuk memudahkan jika terjadi hal-hal yang memerlukan pertolongan,” katanya.

Ia juga mengimbau agar jemaah fokus beribadah selama di Tanah Suci. “Jangan repot mengurus konsumsi karena semuanya sudah disiapkan. Tidak perlu sibuk memasak,” ujar Syarifendi.

(Sukardi)