SAMPIT, (INDONESIAKINI.id) – Ribuan jamaah di Kotim, hadir di acara tabligh akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur ini mengundang Penceramah kondang, Ustaz Abdul Somad atau yang akrab dengan sapaan UAS.
Kedatangan Ustadz Abdul Somad, seakan menjadi inspirasi tersendiri bagi ribuan jamaah yang hadir dari berbagai penjuru Desa yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Acara berlangsung di, Stadion 29 November, pada Sabtu, (7/9/2024).
Dalam isi tausiyahnya, Ustadz Abdul Somad menekankan kepada jamaah, jangan selalu membanggakan jabatan, seragam, harta, tetapi banggalah akan cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
“Insaallah kalo kita cintai dengan Nabi Muhammad SAW kita akan selalu bersamanya,” sebut Ustadz Abdul Somad.
UAS pun menjelaskan, dalam melaksanakan Maulid Nabi Muhammad SAW ada lima syarat yang harus di lengkapi, yang pertama ada pembacaan Al-Qur’an, yang kedua ada pembacaan maulid, yang ketiga di dalamnya ada silahturahmi, yang ke empat ada amar makruf nahi mungkar, dan yang kelima ada suguhan atau makanan.
UAS juga mengajak, seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur untuk selalu menjaga kedamaian, apalagi menjelang Pilkada, untuk tidak termakan oleh isu – isu yang bersifat negatif dan hoax yang biasanya bermunculan hanya untuk merusak kedamaian ditengah -tengah masyarakat.
“Ini kan mau Pilkada, jangan kelahi, cakar-cakaran, apalagi saling serang di medsos, jangan termakan hoaks, jangan termakan isu, tetaplah menjadi umat Nabi Muhammad yang santun,” ungkap ustadz Abdul Somad
Seakan memberi isyarat, Ustadz Abdul Somad melemparkan pantun kepada para jamaah yang hadir di acara Tabligh Akbar tersebut.
“Kalau tuan sholat Jum’at, jangan lupa membawa kain, kalau sudah ada sahabat Ustadz Somad jangan lagi ke yang lain, paham, paham, paham,” ujarnya.
UAS pun, menjelaskan, kedatangan H.Nadalsya dan Supian Hadi dalam acara Tabligh Akbar tersebut sebagai Dewan Penasehat time UAS Provinsi Kalimantan Tengah.
“Perlu saya jelaskan, kedatangan pak Koyem dan pak Supian Hadi di sini, sebagai penasehat bukan kampanye Gubernur. Nanti kalo ada orang komen di Instagram, di tiktok bapak ibu bisa jelaskan” jelas UAS.
(Pur/IK)
