Tujuan Utama Ke Indonesia, Abu Thalib : Kami Muslim, Indonesia Juga Muslim, Mohon Jangan Tolak Kami

Foto : Istimewa/"Kami muslim dan Indonesia juga muslim. Mohon jangan tolak kami,” pinta Abu Thalib saat ditanyai awak media. Kamis, (01 Februari 2024).

ACEH TIMUR (INDONESIAKINI.id) – Kepala Rombongan Imigran Rohingya yang mendarat di pantai Kuala parek, sungai Raya, Aceh Timur, Abu Thalib menyebutkan bahwa tujuan utama mereka ialah Indonesia.

Diketahui Rohingya yang mendarat di pantai Kuala parek, sungai Raya, Aceh Timur berjumlah 137 imigran Rohingya yang berasal dari Myanmar bukan Bangladesh.

Abu Thalib juga mengakui biasanya warga Bangladesh sering ikut dalam rombongan Rohingya untuk memasuki sebuah negara. Walaupun di negara asalnya Bangladesh tidak terjadi konflik kemanusiaan.

Abu Thalib menyebutkan sebanyak 137 mendarat di Kuala Parek semuanya adalah muslim.

“Kami muslim dan Indonesia juga muslim. Mohon jangan tolak kami,” pinta Abu Thalib saat ditanyai awak media. Kamis, (01 Februari 2024).

Lanjutnya, “Sebenarnya tujuan utama kami ialah ke Indonesia bukan Malaysia atau Thailand.”

Dalam pembicaraan tersebut, Abu Thalib juga mengatakan, Kami lebih baik mati di Indonesia daripada harus dipulangkan kembali ke negara asal atau ditolak kembali ke laut.

Berdasarkan informasi yang diterima, Kepala desa Kuala parek, Syahrial Abdullah “Hingga Saat ini 137 imigran Rohingya masih bertahan di tepi pantai Kuala parek “.

“Kondisi kapal belum bisa masuk muara karena harus menunggu air laut pasang. Setelah itu, mereka akan kembali didorong ke laut, karena warga menolaknya,” imbuh Syahrial.

Syahrial juga mengatakan “Secara kemanusian kita sudah memberikan yang terbaik, mulai dari makan hingga obat-obatan dan tim medis, hingga minyak kapal mereka. Jika sudah selesai maka akan kita kembalikan secepatnya ke laut dengan menggunakan kapal yang ditumpanginya”.

“Ini kesepakatan bersama, kita juga tidak sanggup menampung mereka, maka dari itu kita beri logistik kepada mereka “. tutupnya.