SURABAYA | Akan menjadi hari bersejarah bagi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Untuk pertama kalinya, Korps Bhayangkara akan menggelar upacara Hari Juang Polri di depan Monumen Perjuangan Polri, Kota Surabaya, Jawa Timur.*
Tanggal 21 Agustus 1945 adalah hari yang tak terlupakan dalam sejarah kepolisian Indonesia. Pada hari itu, terjadi peristiwa Proklamasi Polisi yang dipimpin oleh Inspektur Polisi Kelas 1 Moehammad Jasin, komandan Polisi Istimewa (sebelumnya bernama Tokubetsu Keisatsutai).
Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, Menteri Negeri Otto Iskandar Dinata menetapkan agar polisi dimasukkan ke dalam kekuasaan Pemerintah Indonesia.
Menyikapi hal ini, M Jasin mengadakan rapat bersama anggota Polisi Istimewa Surabaya untuk membahas kedudukan polisi pasca-proklamasi.
Dalam rapat tersebut, diputuskan untuk menyatakan kesetiaan kepada Negara Republik Indonesia dengan menyusun teks Proklamasi Polisi.
Di bawah kibaran bendera merah putih, sekitar 250 anggota Kesatuan Polisi Istimewa berkumpul di halaman Markas Polisi Istimewa di Surabaya.
M Jasin kemudian membacakan teks Proklamasi Polisi, yang menjadi momentum bagi seluruh polisi di Indonesia untuk bersatu dalam nama Polisi Republik Indonesia, melepaskan diri dari pengaruh penjajah Jepang.
Sebagaimana disampaikan oleh Ir. Soekarno dalam pidato terakhirnya sebagai Presiden pada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1966, dengan semboyan “JASMERAH” (Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah), pentingnya sejarah terus diingat.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan bahwa dengan memahami sejarah ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan Keputusan Kapolri Nomor: KEP/95/I/2024 pada 22 Januari lalu tentang Hari Juang Polri.
“Pada 12 Agustus 2024, bapak Kapolri mengeluarkan Keputusan Kapolri Nomor: KEP/1325/VII/2024 tentang Tata Cara Upacara Hari Juang Polri,” kata Brigjen Trunoyudo dalam keterangannya, Minggu (18/8/2024).
Trunoyudo melanjutkan, rangkaian acara Hari Juang Polri dengan tema “Dengan Semangat Proklamasi Polisi 1945 Polri Siap Menyongsong Indonesia Emas 2045” akan dimulai dengan sarasehan dan syukuran di Polda Jatim pada Selasa (20/8) pukul 19.15 WIB. Upacara Hari Juang Polri akan dilaksanakan pada esok harinya di Monumen Perjuangan Polri, pukul 08.00 WIB.
“Pada upacara tersebut, rencananya bapak Kapolri akan bertindak sebagai Inspektur Upacara,” ujar Trunoyudo.
Ia juga menambahkan bahwa setelah M Jasin membacakan teks Proklamasi Polisi yang menyatakan, “OENTOEK BERSATOE DENGAN RAKJAT DALAM PERDJOEANGAN MEMPERTAHANKAN PROKLAMASI 17 AGOESTOES 1945, DENGAN INI MENJATAKAN POLISI SEBAGAI POLISI REPOEBLIK INDONESIA,” M Jasin memerintahkan pelaksanaan pawai siaga untuk menunjukkan kekuatan dan kesiapan tempur, yang membuat penjajah Jepang saat itu ketar-ketir.
(nugi)
