Malang, INDONESIAKINI.ID )Puluhan hektare areal persawahan di Desa Tulungrejo, kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang mulai kekeringan, dampak dari hilang nya Sumber mata air umbulan sehingga terancam tanaman gagal panen.
“Kami kebingungan areal persawahan mulai kekeringan,” kata Ketua Kelompok Tani saat dikonfirmasi di Sumber Umbulan Tulungrejo Minggu, 29 September 2024
Kekeringan yang melanda areal persawahan di berbagai dusun, sekitar 50hektare akibat tidak berfungsi pasokan air dari Sumber Umbulan. Sedangkan untuk penyedotan sumber air dari Sungai sepanjang 300 meter tidak memiliki sarana pompa.
Karena itu pihaknya berharap Dinas Pertanian setempat segera turun tangan dan dapat mengatasi kekeringan areal persawahan tersebut.
“Kami berharap tanaman padi yang baru usia 15 hari setelah tanam bisa diselamatkan dengan pasokan air,” kata kuwowo setempat.
Hendro (55), seorang Basarnas Wilayah malang Selatan, mengatakan tanaman padi milik warga ada sekitar 100 Ha, mengalami kekeringan, padahal baru dua pekan lalu melakukan penanaman.
“Kami berharap pemerintah menyediakan pompa agar areal persawahan milik masyarakat bisa dipanen November 2024,” kata Hendro.
Begitu juga sebut saja Sutikno (45), seorang petani di dusun setempat mengatakan saat ini areal persawahan di area Sengkaring, Tulungrejo Sawah mulai kekeringan akibat bilangnya sumber mata air umbulan.
“Kami memastikan tanaman padi seluas empat petak yang baru tanam 30 hari mulai kekeringan,” kata Sutikno.
(red)