SURABAYA | Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Lilik Hendarwati, mengajak para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk lebih adaptif terhadap perkembangan digital di era Industri 4.0.
Dalam upaya memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, Lilik memberikan pembekalan digital khusus kepada puluhan pelaku UMKM, melalui kegiatan bertajuk “Sosialisasi Transformasi Digital UMKM dan Koperasi di Era Industri 4.0”.
Lilik, yang juga menjabat sebagai Bendahara DPW PKS Jatim, menyampaikan bahwa ketahanan ekonomi keluarga-keluarga di Jawa Timur sangat penting bagi perekonomian daerah.
“Jika keluarga-keluarga di Jawa Timur punya ketahanan ekonomi, pasti juga berdampak pada perekonomian Jawa Timur,” jelasnya, (23/11/24) Sabtu.
“Sebab, kontribusi pelaku UMKM terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur mencapai 58 persen, yang menjadi salah satu penopang terbesar di APBD Pemprov Jatim,” tambahnya.
Lilik juga menegaskan bahwa keahlian digital bagi pelaku UMKM sudah bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan agar tetap bisa bersaing.
“Di era digital ini, semua dituntut bisa cepat beradaptasi, termasuk pelaku UMKM. Dengan keterampilan digital yang mumpuni, diharapkan mereka bisa meningkatkan daya saing dan menjangkau pasar lebih luas,” ujarnya penuh semangat.
Melalui kegiatan pelatihan ini, Lilik berharap dapat memotivasi para pelaku UMKM untuk terus meningkatkan keterampilan digital, demi memperkuat ekonomi keluarga serta ekonomi Jawa Timur secara keseluruhan.