PASURUAN – Dalam rangka mendukung program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) serta menyukseskan ajang Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, PT Pegadaian (Persero) bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) melaksanakan berbagai kegiatan bertajuk “Pegadaian Peduli”. Berbagai agenda tersebut berlangsung sukses dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
Beberapa kegiatan yang termasuk dalam program TJSL ini meliputi penanaman bibit pohon, kampanye kebersihan lingkungan bertajuk “Bersih Indah”, sosialisasi literasi produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta coaching clinic untuk Sekolah Sepak Bola (SSB) di sejumlah daerah.
PT Pegadaian melalui cabang Pasuruan menggelar salah satu rangkaian program TJSL berupa coaching clinic di Stadion Untung Suropati (Unsur), Kota Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (12/1/2025) pagi
Kegiatan ini melibatkan klub sepak bola Rans Nusantara FC sebagai pendukung utama dalam memberikan pelatihan dan motivasi kepada para pemain muda, khususnya dari SSB di Kota Pasuruan.
Saparyanto, selaku Manager PT Pegadaian Cabang Pasuruan, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mendukung perkembangan talenta sepak bola lokal agar dapat menjadi pemain berkualitas dan profesional. Ia berharap program seperti ini bisa memberikan kontribusi nyata bagi dunia sepak bola di Kota Pasuruan.
“Dengan adanya kegiatan coaching clinic seperti ini, kami berharap bisa melahirkan talenta-talenta baru dari Persekap Kota Pasuruan yang lebih berkualitas dan profesional. Semoga Pegadaian terus berjaya dan bisa terus membantu masyarakat,” ujarnya di sela kegiatan.
Oktabrianto Patty Nurrani Pratama, Sekretaris Tim Rans Nusantara FC, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, sepak bola adalah olahraga yang harus terbuka untuk semua usia dan kalangan. Ia juga memberikan motivasi kepada para pemain muda untuk tidak menyerah dalam mengembangkan bakat mereka.
“Jangan pernah patah semangat untuk menjadi penerus Timnas. Mungkin saja di tahun 2030 atau 2040 kalian bisa menjadi bagian dari Timnas. Pembinaan harus dimulai dari level paling dasar, yaitu SSB. Kebetulan Rans Nusantara FC ber-homebase di Pasuruan, jadi banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh adik-adik, salah satunya melalui coaching clinic ini,” ungkap Oktabrianto yang akrab disapa Brian.
Ia juga memberikan pesan khusus kepada para pemain muda agar lebih serius mengembangkan kemampuan dan tidak terlalu sering bermain gadget. “Tetap berlatih, kembangkan talenta dan skill, serta jaga kondisi fisik. Semoga kelak akan lahir pemain sukses dari Pasuruan, seperti Rizky Ridho Ramadhani,” tambah Brian.
Perwakilan PT LIB, Tb Fachri Ibnu Askar, menjelaskan bahwa coaching clinic ini bertujuan memberikan ilmu dasar sepak bola kepada pemain muda. Dalam kegiatan tersebut, pelatih dari Rans Nusantara FC turut berbagi materi teknik dasar, mulai dari passing, dribbling, hingga edukasi pelatihan fisik dan nutrisi.
“Kami mengundang SSB binaan Askot PSSI Kota Pasuruan untuk mengikuti pelatihan ini. Rans Nusantara FC membantu memaparkan teknik-teknik dasar seperti passing, dribbling, hingga pelatihan fisik sebelum bertanding. Edukasi ini diharapkan bisa menjadi bekal berharga bagi para pemain muda,” jelas Fachri.
Ia menambahkan, “Kami berharap kegiatan ini dapat mencetak talenta-talenta baru untuk sepak bola Indonesia. Pegadaian juga berkomitmen untuk terus mendukung program seperti ini agar SSB di berbagai daerah memiliki ilmu yang memadai untuk mencetak pemain profesional.”
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta dan masyarakat Pasuruan. Dengan beragam pelatihan yang diberikan, diharapkan lahirnya generasi pemain sepak bola yang mampu membawa nama Indonesia ke kancah internasional.
