TPS Perkuat Pengawasan, Luncurkan Alat Pemindai Petikemas

SURABAYA – Sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam mencegah kebocoran dan penyelundupan, khususnya melalui jalur laut, PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) meluncurkan Alat Pemindai Petikemas di kawasan terminal. Langkah ini memperkuat sinergi antar lembaga sekaligus memastikan pelabuhan tetap bersih dari aktivitas ilegal.

Direktur Utama TPS, Wahyu Widodo, menyatakan bahwa kehadiran alat pemindai ini tidak hanya membantu pencegahan penyelundupan, tetapi juga mempercepat proses pemeriksaan barang.

“Hingga pada akhirnya, proses bongkar muat di TPS akan lebih cepat dan efektif, yang berdampak pada efisiensi biaya,” ujarnya, Kamis (6/2/2025).

Sebagai terminal yang menangani lebih dari 80% pangsa pasar kargo internasional di Pelabuhan Tanjung Perak, TPS berperan vital dalam kelancaran ekspor dan impor. Dengan adanya Alat Pemindai Petikemas, proses pemeriksaan barang dapat berlangsung lebih cepat dan efisien, mengurangi antrean serta memperketat pengawasan terhadap potensi barang ilegal.

Inisiatif ini merupakan implementasi dari Peraturan Menteri Keuangan RI No. 109/PMK.04/2020 tentang Kawasan Pabean dan Tempat Penimbunan, yang bertujuan meningkatkan keamanan dan kepatuhan di sektor logistik. Teknologi pemindai ini mampu memeriksa minimal 90 petikemas per jam dengan kecepatan laju truk 5-15 km/jam.

Pengadaan alat ini merupakan hasil kolaborasi antara PT TPS dan Pelindo Group, khususnya dengan PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL). Sinergi ini menunjukkan peran aktif Pelindo dalam mencegah penyelundupan, terutama di pelabuhan Jawa Timur, dengan telah tersedianya empat unit alat pemindai di TPS.

Dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan yang digelar di TPS pada 5 Februari 2025, Menkopolhukam Jenderal Pol. (Purn) Budi Gunawan menegaskan bahwa pemberantasan penyelundupan memerlukan dukungan dari berbagai pihak.

“Kami mohon dukungan dari media dan masyarakat untuk terus membantu upaya pemerintah dalam memberantas penyelundupan, sehingga industri kita memiliki daya saing lebih kuat,” ujarnya.

Dengan hadirnya Alat Pemindai Petikemas, TPS semakin memperkuat perannya dalam mendukung keamanan dan kelancaran arus logistik nasional.