SURABAYA – Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan, bersama Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Toni Harmanto, melakukan kunjungan kerja ke Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada Sabtu (24/2/2025). Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan sarana dan prasarana pelabuhan dalam menghadapi Operasi Ketupat Lebaran 2025 yang akan dimulai pada 28 Februari 2025.
Kedatangan kedua pejabat tinggi Polri ini disambut oleh Plh. Sub Regional Head Jawa Pelindo Regional 3, Imran Rasidi, didampingi General Manager Cabang Kalimas & GSN Pelindo Sub Regional Jawa, Ana Adiliya. Turut hadir perwakilan Dinas Perhubungan Jawa Timur, KSOP, Kapolres Tanjung Perak, Kapolrestabes Surabaya, TNI AL, pimpinan BUMN (PT Pelni, PT Jasa Marga & PT Jasa Raharja), Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Surabaya, serta unsur Forkopimda Jatim.
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Aan Suhanan menegaskan bahwa pelabuhan memiliki peran strategis dalam kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, terutama sebagai alternatif bagi pemudik yang menggunakan transportasi darat untuk menghindari kepadatan di jalan tol.
“Gapura Surya Nusantara merupakan terminal penumpang kapal laut terbesar dan termodern di Indonesia. Kami memastikan kesiapan pengaturan lalu lintas di sekitar pelabuhan serta pengamanan bagi penumpang agar perjalanan berlangsung lancar dan aman,” ujar Irjen Pol. Aan Suhanan.
Ia juga menambahkan bahwa Polri telah mempersiapkan Operasi Ketupat Lebaran 2025 guna mengantisipasi lonjakan pemudik yang diprediksi meningkat signifikan sejak akhir Februari. Koordinasi dengan Pelindo dan operator kapal menjadi langkah utama untuk memastikan kelancaran arus penumpang, khususnya tujuan Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara.
Sementara itu, Kapolda Jatim, Irjen Pol. Toni Harmanto, menyampaikan bahwa strategi pengamanan Lebaran tahun ini akan melibatkan personel kepolisian di titik-titik strategis sekitar pelabuhan, termasuk akses masuk dan keluar kendaraan. Pemantauan juga akan diperkuat melalui CCTV terintegrasi dan sistem manajemen lalu lintas untuk memastikan arus kendaraan logistik dan penumpang tetap terkendali.
“Selain penjagaan ketat, kami juga menyiapkan Posko Pengamanan Terpadu di Terminal Penumpang GSN bersama stakeholder terkait. Kami siap melakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka-tutup jalan jika diperlukan guna mengantisipasi lonjakan kendaraan,” jelasnya.
General Manager Cabang Kalimas & GSN Pelindo Sub Regional Jawa, Ana Adiliya, menjelaskan bahwa Pelindo telah mengambil langkah strategis untuk menghadapi lonjakan penumpang dan kendaraan. Beberapa upaya yang dilakukan antara lain memastikan seluruh garbarata berfungsi maksimal, menambah jadwal kapal dengan operator, serta menerapkan sistem antrean digital guna menghindari kepadatan di terminal.
Selain itu, Pelindo juga memastikan kesiapan fasilitas bagi penumpang, seperti ruang tunggu berkapasitas besar, area istirahat, serta posko kesehatan untuk mengantisipasi keadaan darurat.
“Kami siap mendukung kelancaran arus mudik dan perayaan Lebaran 2025. Kolaborasi erat dengan Polri dan seluruh stakeholder menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jasa pelabuhan,” ujar Ana Adiliya.
Kegiatan kunjungan ini ditutup dengan peninjauan langsung ke berbagai area di Terminal Penumpang GSN, termasuk zona keberangkatan dan kedatangan, control room, serta Posko Keamanan Terpadu. Kakorlantas Polri dan Kapolda Jatim berharap kesiapan yang matang ini dapat memastikan arus mudik berjalan aman, lancar, dan tertib. Sinergi antara Pelindo, Polri, dan seluruh pihak terkait diharapkan mampu menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang menggunakan transportasi laut di Pelabuhan Tanjung Perak.