SURABAYA – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menjalin kerja sama strategis dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya dalam upaya meningkatkan akses pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung pada Rabu (11/6) siang di Gedung Rektorat Unusa.
MoU tersebut ditandatangani langsung oleh Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng., dan Ketua BAZNAS Kota Surabaya, H. M. Hamzah, ST., MT., disaksikan oleh jajaran pimpinan kampus dan para Ketua Bidang dari BAZNAS Surabaya.
Melalui kerja sama ini, BAZNAS Surabaya akan memberikan beasiswa pendidikan kepada para Bunda PAUD di Surabaya untuk menempuh pendidikan jenjang S1 di Unusa. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas tenaga pendidik PAUD sekaligus menjadi bentuk kontribusi nyata di bidang pendidikan.
Rektor Unusa, Prof. Jazidie, menyambut baik sinergi ini dan menyampaikan apresiasi atas dukungan BAZNAS dalam bidang pendidikan. “Kami sangat mengapresiasi ijtihad BAZNAS Kota Surabaya. Beasiswa ini tidak hanya meringankan beban mahasiswa, tetapi juga memperkuat komitmen kita dalam mencetak pendidik PAUD yang berkualitas dan berakhlak mulia. Ini keputusan strategis dan substantif,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Kota Surabaya, H. M. Hamzah, menegaskan bahwa pendidikan merupakan salah satu sektor prioritas dalam program distribusi zakat. “Kami percaya, zakat yang dikumpulkan dari masyarakat harus kembali kepada masyarakat, salah satunya melalui sektor pendidikan. Harapannya, beasiswa ini menjadi jalan kebaikan dan peningkatan kualitas hidup para penerima,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa selain Unusa, BAZNAS Surabaya juga menjalin kerja sama serupa dengan tiga perguruan tinggi lainnya. “Kami memberikan bantuan biaya pendidikan dari awal hingga lulus studi, agar para penerima merasa aman dan fokus dalam menyelesaikan pendidikannya,” tambah Hamzah.
Ke depan, Unusa dan BAZNAS Kota Surabaya berkomitmen untuk mengembangkan kerja sama ke berbagai bidang lainnya, seperti program pendampingan oleh dosen dan mahasiswa kepada para penerima manfaat zakat, khususnya dalam pengembangan UMKM dan pemberdayaan masyarakat.
Kerja sama ini diharapkan menjadi langkah awal yang berdampak luas bagi dunia pendidikan dan pemberdayaan umat di Surabaya.
