PON XXI Aceh-Sumut: Peran Besar DBL Bina Talenta Basket Nasional

SURABAYA | Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara telah resmi dimulai, dengan pertandingan basket dihelat di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh. Sebanyak 10 tim putra dan 10 tim putri bertanding dalam format round robin, di mana masing-masing tim bermain empat kali demi meraih dua posisi teratas di grup mereka untuk lolos ke semifinal. Di babak semifinal, juara grup akan berhadapan dengan runner-up dari grup lainnya.

Yang menarik dari PON 2024 ini adalah peran besar Honda DBL dalam pengembangan bakat basket muda di Indonesia. Dari 20 tim yang bertanding, 19 di antaranya diperkuat pemain yang pernah berpartisipasi di ajang DBL, mewakili berbagai provinsi seperti Aceh, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, hingga Papua.

Keberadaan DBL di berbagai daerah telah membawa dampak positif dalam meningkatkan minat generasi muda terhadap basket, sekaligus menjadi sarana bagi pengurus daerah untuk mengembangkan tim dalam ajang kompetitif seperti PON.

Meski Bangka Belitung belum menjadi tuan rumah DBL, mereka tetap memiliki pemain yang pernah berlaga di DBL Bali, seperti Yehezkiel Mahesvara, yang kini memperkuat tim Bangka Belitung di PON 2024.

Talenta muda dari DBL juga menghiasi skuad Jawa Timur di sektor putra. Salah satu nama yang mencuat adalah Elang Satria Rajendra, siswa kelas 12 SMAN 2 Surabaya, yang telah dua kali tergabung dalam DBL Indonesia All-Star. Meskipun menjadi pemain termuda di tim, Elang mampu beradaptasi dengan baik di tengah rekan-rekan yang lebih senior.

Di sektor putri, dua pemain dari SMA Gloria 1 Surabaya, Putu Kezia dan Komang Mariani Puteri Sekar Sari, turut memperkuat tim Bali di PON 2024. Selain itu, Winda Sandia, MVP DBL Bali 2023, yang juga merupakan anggota DBL All-Star 2024, menjadi salah satu pemain putri yang masih berstatus sebagai student athlete.

Menurut unggahan resmi DBL Indonesia, dari total 240 pemain yang bertanding di PON XXI, sebanyak 183 di antaranya merupakan alumni DBL. Para alumni ini berasal dari 82 sekolah di 33 kota dan kabupaten di Indonesia.

Dari 183 pemain tersebut, 112 merupakan partisipan liga DBL yang berlangsung selama pandemi, termasuk 12 pemain yang mengikuti DBL Play Skill Competition 2020 secara online.

DBL Indonesia terus mendukung regenerasi atlet basket nasional, dengan mengizinkan para pemain yang terdaftar di PON 2024 untuk tetap memperkuat tim mereka di ajang Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025.

Filosofi partisipasi yang diusung DBL diharapkan dapat terus menghasilkan talenta-talenta basket yang mampu membawa nama Indonesia bersinar di kancah internasional.