BANGKA (INDONESIAKINI) Atlit Pencak Silat hebat yang berasal dari Provinsi Bangka Belitung, Atika Putriani hari ini Rabu (09/10/2024) bertolak ke Kota Bukhara, Uzbekistan.
Keberangkatan atlit silat kebanggaan Bangka yang berasal dari Perguruan Persilatan Pulau Kelapa ini dalam rangka berkompetisi di 8 th Asian Pencak Silat Championships, Bukhara, Uzbekistan, 09-16 October 2024.
Atika Putriani sejak tanggal 5 Oktober lalu memang dipanggil oleh PB IPSI ke Jakarta dan melaksanakan pelatnas jangka panjang di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah. Pelatnas ini sendiri akan berakhir nanti bulan Desember 2025.
Selain itu, atlit binaan Perguruan Persilatan Pulau Kelapa ini juga dipersiapkan untuk mengikuti word championship di Dubai bulan Desember 2024 yang akan datang. Selain itu juga akan mengikuti pelatnas dan seleknas Sea Games Thailand 2025
“Saya berangkat ke Uzbekistan hari ini. Alhamdulillah saya salah satu atlit yang dikirim untuk mewakili Indonesia di kejuaraan Pencak Silat di Uzbekistan. Mohon doa dan dukungan dari teman teman semua, mudah – mudahan saya bisa memberikan prestasi terbaik buat negara ini,” kata Atika sesaat sebelum bertolak ke Uzbekistan.
Budi Firmansyah, Pelatih Utama Persilatan Pulau Kelapa mengatakan bahwa ia turut bangga dan senang melihat salah satu pesilat binaan mereka bisa berprestasi tinggi sampai tingkat internasional. Sambil ia juga berpesan ke Atika agar tetap rendah hati dan respect terhadap semua orang.
“Saya bangga dan senang melihat pencapaian salah satu atlit terbaik Persilatan Pulau Kelapa. Perguruan silat Pulau Kelapa sebagai perguruan silat lokal / kampung mampu bersaing di tingkat nasional apalagi internasional,” kata Budi Firmansyah. Rabu (09/10/2024)
Masih menurut Budi, bahwa pencapaian ini adalah cita – cita para pendiri dan juga pelatih yang sudah bertahun – tahun lamanya agar prestasi ini tercapai.Sudah lama mereka mendambakan ada atlit silat Babel terutama dari Perguruan Silat Pulau Kelapa menjadi juara internasional.
“Saya berpesan kepada Atika dan semua murid Perguruan Silat Pulau Kelapa bahwa terbang lah setinggi mungkin, tetapi tetaplah menjadi pesilat yang rendah hati. Ini lah sejatinya budaya pendekar sejati,” tutur Budi Firmansyah yang merupakan pesilat hebat Bangka dimasanya.
Sebagai pelatih, Budi juga berharap kita semua bisa mendoakan Atika dan atlit lainnya yang mewakili Indonesia pada kejuaraan silat di Uzbekistan tersebut, agar mereka bisa membawa prestasi terbaik demi bangsa dan negara Indonesia tercinta.