SURABAYA – Hj Lilik Hendarwati, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kebutuhan masyarakat.
Kali ini, ia membantu menyediakan perangkat sound system untuk kelompok majelis taklim, masjid, dan karang taruna di berbagai wilayah Surabaya.
Bantuan ini telah direalisasikan kepada sekitar 200 kelompok masyarakat dan mendapatkan apresiasi luas dari warga.
“Terima kasih kepada Bunda Lilik atas bantuannya. Berkat beliau, jamaah Yasin dan tahlil Nurul Khasanah kini memiliki sound system baru. Semoga beliau selalu diberi kelancaran dan kemudahan dalam segala urusannya,” ungkap Umrifah, perwakilan jamaah dari Kelurahan Ngagel.
Senada dengan itu, Agus Hariyanto, warga Musholla Al Muhajirin di Kelurahan Bulak, turut menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Semoga Ibu Hj. Lilik Hendarwati selalu diberi kesehatan, rezeki yang melimpah, dan dimudahkan segala urusan. Aamiin,” tulisnya.
Lilik menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan hasil dari aspirasi yang disampaikan warga saat ia melakukan kegiatan reses.
Banyak masyarakat yang mengeluhkan minimnya fasilitas penunjang kegiatan di tempat ibadah dan komunitas mereka.
Melalui kerjasama dengan Dinas Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Jawa Timur, keluhan tersebut akhirnya dapat diwujudkan dalam bentuk bantuan nyata.
“Semoga fasilitas ini bisa memberi manfaat besar bagi masyarakat. Saya berharap bantuan ini dapat mendorong kegiatan positif yang mempererat kebersamaan di tengah komunitas,” ujar Lilik, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Jatim. (10/01/35) Jum’at.
Anggota Komisi C DPRD Jatim ini menegaskan bahwa sebagai wakil rakyat, ia selalu membuka pintu untuk mendengarkan dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat di daerah pemilihannya.
Ia juga mengajak warga untuk tidak ragu menyampaikan aspirasi mereka.
“Tidak perlu sungkan. Kita ini sedulur, mari bersama membangun Surabaya yang lebih baik,” tutupnya dengan penuh semangat.
Bantuan ini merupakan salah satu wujud nyata dari upaya Lilik dalam memperjuangkan kebutuhan masyarakat, sekaligus bentuk perhatian Pemprov Jatim untuk mendorong aktivitas keagamaan dan sosial di masyarakat.
