Daewoong dan CGBIO Tampilkan Inovasi Estetika Medis di AMUSE 2025

JAKARTA – Daewoong Pharmaceutical bersama CGBIO Indonesia menegaskan komitmennya dalam pengembangan estetika medis di Indonesia melalui partisipasi aktif dalam ajang bergengsi Aesthetic Medicine Updates Seminar and Exhibition (AMUSE) 2025, yang digelar pada 17–22 Juni 2025 di Jakarta dan Tangerang.

Dalam kongres internasional yang diselenggarakan oleh Jakarta Science Academy dan dihadiri lebih dari 1.200 dokter spesialis, termasuk dermatolog, ahli bedah plastik, serta praktisi estetika dari dalam dan luar negeri ini, Daewoong dan CGBIO memperkenalkan program pelatihan prosedur kombinasi yang komprehensif. Fokus utama pelatihan adalah penggunaan toksin botulinum murni berkualitas tinggi milik Daewoong yang mendapat sambutan hangat dari kalangan profesional medis Indonesia.

Bertempat di stan pameran bertema “Move to NEW GEN”, pengunjung dapat mengenal berbagai produk unggulan dari Daewoong dan CGBIO, antara lain:

– Toksin botulinum berkualitas tinggi untuk perawatan kerutan wajah;

– Skin booster berbasis kalsium hidroksiapatit (CaHA/Facetem) untuk rejuvenasi kulit dan peningkatan elastisitas;

– Filler premium berbahan dasar asam hialuronat (HA);

– Benang medis berbahan polydioxanone (PDO) untuk prosedur thread lift.

Seluruh inisiatif ini diusung oleh Korea-Indonesia Integrated Marketing Operation Taskforce (KIIMOT), satuan tugas yang dibentuk oleh kedua perusahaan untuk menjalankan program edukasi Daewoong Expert Education Program (DEEP). Program DEEP dirancang untuk meningkatkan pemahaman produk, keterampilan prosedural, dan pengalaman klinis bagi tenaga medis di Indonesia dan Korea Selatan.

Setelah peluncuran perdana DEEP di kongres WeSWAM pada April lalu, keterlibatan Daewoong di AMUSE 2025 menjadi langkah strategis untuk memperluas cakupan pelatihan langsung yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal.

Dalam sesi pelatihan, dua pakar estetika medis dari Korea Selatan turut berbagi ilmu:

– Dr. Kyung-tae Bae, Direktur It’s Me Clinic Sejong, mempraktikkan langsung prosedur pengencangan wajah bagian bawah dan penanganan hipertrofi otot masseter menggunakan toksin botulinum.

– Dr. Jae-yoon Jung, Direktur Oaro Dermatology Nowon, memberikan edukasi mengenai strategi perawatan kombinasi menggunakan toksin botulinum dan skin booster CaHA (Facetem).

“Keunggulan terbesar toksin botulinum dari Daewoong adalah efek yang cepat muncul dan bertahan lama. Saya senang bisa membagikan teknik injeksi langsung kepada rekan sejawat di Indonesia,” ujar Dr. Bae.

Dr. Jung menambahkan, “Sesi ini memberikan kesempatan emas untuk memperkenalkan metode perawatan kombinasi yang dipersonalisasi demi hasil optimal bagi pasien.”

Sementara itu, Changwoo Ha, Kepala Divisi Bisnis Estetika Medis di KIIMOT, menegaskan pentingnya pendekatan lokal dalam pelatihan tenaga medis. “Dengan portofolio produk global Daewoong dan CGBIO, kami akan terus mengembangkan prosedur kombinasi yang relevan dengan pasar Indonesia. Melalui DEEP, kami ingin memberikan pelatihan berkelanjutan dan mendalam bagi para profesional medis lokal.”

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Daewoong Pharmaceutical juga akan secara resmi meluncurkan produk toksin botulinum andalannya di Indonesia pada Juli 2025. Lewat pendekatan edukatif dan pemasaran terintegrasi yang digerakkan KIIMOT, perusahaan menargetkan peningkatan kesadaran dan penggunaan produk seperti toksin botulinum, CaHA (Facetem), dan solusi estetika medis lainnya di pasar Indonesia.